Welcome to Davai Ismutama Komunikasi
Davai Ismutama KomunikasiDavai Ismutama KomunikasiDavai Ismutama Komunikasi
(Sat - Thursday)
davaismu@davai.co.id
Jaka Sampurna, Bekasi Barat
Davai Ismutama KomunikasiDavai Ismutama KomunikasiDavai Ismutama Komunikasi

Bayaran Sekolah Naik, Fasilitas Memadai Hanya Gimmick

  • Homepage
  • Umum
  • Bayaran Sekolah Naik, Fasilitas Memadai Hanya Gimmick

Omon Omon Hari Pendidikan Nasional 2024
Media sosial X hingga Instagram ramai dengan curhatan para mahasiswa baru di Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Purwokerto, Jawa Tengah.Berdasarkan unggahan terbaru dari akun @batir_unsoed, terdapat kenaikan yang sangat signifikan terkait Uang Kuliah Tunggal (UKT) bagi mahasiswa baru tahun 2024.

Dalam unggahan tersebut ditunjukkan perbandingan UKT Unsoed pada tahun 2023 di mana kenaikan harganya tersebut sangat drastis dan dinilai tidak masuk akal. Pasalnya kenaikan UKT mencapai hampir 4 kali sampai 7 kali lipat dibanding tahun sebelumnya.

Foto: Voi.id

Sebagai contoh biaya UKT untuk jurusan Hubungan Internasional pada tahun 2023 pada golongan 7 dikenai biaya Rp 3.500.000 namun di tahun 2024 di golongan yang sama menjadi Rp 14.081.000. Lalu jurusan Peternakan peternakan tahun 2023 di pada golongan 5 sebesar Rp 2.500.000 tapi di tahun 2024 naik pesat menjadi Rp 12.500.000 di golongan yang sama.

Unggahan ini pun dibanjiri ribuan komentar yang mengeluhkan biaya tersebut di lini masa X dan UKT Unsoed juga ramai diperbincangkan. Banyak yang mengkritisi bahwa kenaikan UKT dinilai tidak sebanding dengan fasilitas yang diberikan Unsoed terhadap mahasiswanya.

Adapun Anggaran pendidikan naik dari tahun ini yang sebesar 612,2 triliun. Anggaran itu terbagi atas alokasi belanja pemerintah pusat sebesar Rp237,3 triliun, Transfer ke Daerah Rp 346,6 triliun, dan pembiayaan investasi Rp77,0 triliun.

Pemerintah juga mendorong peningkatan akses pendidikan di semua jenjang pendidikan, peningkatan kualitas sarana prasarana penunjang kegiatan pendidikan, terutama di daerah tertinggal, terluar, dan terdepan; serta penguatan konektivitas pendidikan vokasi dengan pasar kerja. Kenaikan anggaran tersebut untuk memberikan jaminan pendidikan kepada masyarakat dari tingkat dasar hingga pendidikan tinggi, sehingga dapat memperluas akses pendidikan.

Tentu mendengar fakta tersebut harusnya pembangunan sarana prasarana dalam dunia pendidikan sedikit lebih maju dari tahun ke tahun. Akan tetapi dalam prakteknya, masih banyak ditemui hambatan belajar siswa-siswi yang disebabkan karena fasilitas yang kurang memadai.

Salah satu contohnya dalam sebuah SMPIT Pancuh Tilu yang dibangun dari hasil jualan sapu ijuk akhirnya akan perbaiki Pemerintah Kabupaten Cianjur tahun depan. Tiga ruangan kelas semi permanen dibangun menjadi sekolah permanen, membuat siswa nyaman belajar. di Cianjur yang kekurangan bangku, bangunan tembok di beberapa sudut yang retak, serta atap yang akan rubuh. Pertanyaannya, dari sekian ratus triliun anggaran pendidikan, apakah masih kurang alokasinya untuk perbaikan fasilitas SD tersebut?

Perlu adanya pengawasan ketat dan laporan publik terhadap alokasi dana pendidikan. Perlu adanya audit rutin terhadap jalannya pengoperasionalan dana tersebut. Utamanya pada 2024 ini yang alokasi anggarannya tidak main-main. Terlebih bila dipikir, anggaran sebegitu besarnya seharusnya bisa membiayai renovasi SD tersebut. Miris sekali di tengah era revolusi 4.0 ini masih ada bangunan sekolah yang tidak layak pakai. Hal ini tampaknya menjadi PR besar bagi kementerian untuk lebih mensejahterakan siswa dengan mengecek seluruh sekolah dan membuat laporan final apa saja yang secepatnya harus diperbarui demi kenyamanan siswa dalam belajar.

Iif Ahmad Rifai

Leave A Comment

Integrated services to enrich the visibility of your business image.

Jakasampurna, Bekasi Barat
(Sat - Thursday)
(09 am - 05 pm)
Open chat
Hello 👋
How can we help you?